Friday, May 19, 2017

Strategi Jitu Untuk Meningkatkan Penjualan Toko Online

Kopikentalku.blogspot.com - Seperti kita ketahui bahwa persaingan di pasar selalu meningkat, perlu terus berpikir untuk meningkatkan penjualan toko online agar bisnis kita stabil dan menutupi biaya operasional yang terus meningkat. Berikut strategi jitu untuk meningkatkan penjualan toko online kamu :

  • Mendapatkan pelanggan baru.
  • Target pasar baru.
  • Memperluas lini barang kamu.
  • Tingkatkan Harga.
  • Cross-channel Marketing.
  • Menjual lebih banyak kepada pelanggan yang ada.
  • Meningkatkan rata-rata order kamu.
Meningkatkan Penjualan Toko Online
Meningkatkan Penjualan Toko Online

Meningkatkan Penjualan Toko Online


Mendapatkan Pelanggan Baru

Setiap bisnis e-commerce umumnya mencari pelanggan baru. Tapi, apakah kamu benar-benar terfokus dalam upaya itu? Berikut beberapa ide.

Penjualan referral/reseller. Buatlah program referral/reseller untuk meningkatkan pelanggan kamu. Beri mereka insentif untuk merujuk kamu ke teman-teman mereka melalui media sosial, email atau tempat lain.

Meningkatkan Advertsing. Pay-per-klik ads, content ads, iklan di media cetak, menambahkan kata kunci.

Sosial media Buzz dengan menjalankan undian atau kontes di Facebook untuk memperoleh email pelanggan baru, blog, Tweet tentang barang spesial atau barang baru, memperbanyak follower dan fans.

Kampanye marketing baru. Buat kampanye pemasaran baru dengan tampilan yang lebih baik serta menarik bagi pasar yang berbeda. Lakukan perubahan pada website kamu dengan tampilan yang lebih modern, dapatkan coverage dari media dan ciptakan buzz tentang sesuatu yang kamu lakukan secara berbeda dari pesaing kamu.

Jika kamu ingin meningkatkan penjualan kamu sebesar 20 %, kamu perlu untuk memperoleh pelanggan 20 % lebih banyak. Biasanya pelanggan baru tidak selalu membeli sejumlah produk sebanyak pelanggan lama kamu, sehingga jadikan faktor ini menjadi rencana kamu.

Target Pasar Baru

New market mengacu pada konsumen baru yang engga tau bahwa toko kamu telah berdiri. Banyak yang menyebutkan bahwa toko baru dapat menghasilkan pasar baru. Dalam beberapa studi lain, dengan mentarget suatu pasar luar negeri akan membutuhkan penerjemahan situs web kamu.

Pasar luar negeri. Mempertimbangkan website dengan berbagai macam bahasa dan menargetkan negara-negara lain melalui iklan juga penting. Selain website kamu, manfaatkan juga seperti media sosial atau portal B2B di luar negeri (Contoh : Alibaba.com).

Niche pasar. kamu dapat memperluas penawaran kamu di suatu niche pasar dan membuka sebuah toko baru hanya melayani itu. Sebaliknya, jika kamu punya sebuah toko niche, mempertimbangkan memperluas penawaran kamu ke pasar yang lebih luas.

Grosir atau eceran? Banyak sekali toko yang memulai dagangannya dengan strategi memodifikasi harga baik yang eceran maupun grosir. Mereka mampu melayani pasar lainnya.

Menjual melalui channel yang baru. Memperluas penawaran barang kamu ke pasar seperti Amazon, atau eBay. Di Indonesia ada banyak pilihan channel pemasaran (selain website sendiri) contohnya Bukalapak.com, Tokopedia.com, Blibli,com, Groupon.co.id  dst. Dalam banyak kasus, pelanggan dari channel baru ini ialah konsumen yang berbeda dari yang udah kamu punya sebelumnya.

Melakukan Ekspansi Barang

Dari semua jenis cara yang disebut di sini, ini mungkin yang paling efektif. Hal ini mungkin dapat menaikkan investasi kamu jika kamu melakukan investasi yang besar dalam stock dan tenaga kerja untuk memperoleh barang di toko kamu dan dipromosikan kepada basis pelanggan kamu.

Namun, hal ini juga sangat mudah: Ketahuilah pelanggan kamu dan tambahkan barang yang paling banyak dibeli mereka. Intip pesaing kamu dan carilah apa yang sedang laris manis. Bicaralah dengan pemasok kamu dan perhatikan apa yang toko lain jual. Tanyakan juga kepada pelanggan kamu apa yang mereka butuhkan.

Baca juga : "Nganggur ? Peluang Bisnis Dan Usaha Dengan Prospek Terbaik "

Tambahkan lini barang baru.  Dalam kasus ini, tentu  barang yang kamu tambahkan ialah yang “sedikit melenceng ” dari barang yang kamu jual saat ini. Kamu mungkin memperoleh manfaat dari penjualan tambahan untuk pelanggan yang udah ada dan kamu juga mungkin dapat menargetkan pelanggan yang belum mengunjungi toko kamu.

Perluas pillihan dari lini barang yang udah ada.  Tambahkan pilihan dari barang laris yang udah ada di toko kamu, misalnya warna, ukuran dan hal sejenis lainnya pada costumer baru.

Menambahkan sebuah lini barang baru mungkin membutuhkan penelitian tentang pasar baru terlebih dahulu. Hal ini juga mungkin membutuhkan lebih banyak sumber daya untuk menampilkan barang di online atau memenuhi order. Pastikan kamu mempertimbangkan dampaknya pada bisnis kamu sebelum kamu melanjutkan.

Strategi Jitu Untuk Meningkatkan Penjualan Toko Online
Strategi Jitu Untuk Meningkatkan Penjualan Toko Online

Tingkatkan Harga

Ini merupakan konsep lama yang masih bekerja. Tingkatkan harga kamu dengan persentase yang kecil. kamu engga harus melakukannya pada semua barang. Engga harus dalam jumlah besar. Jika kamu meningkatkan harga kamu di seluruh barang dengan 5 %, pendapatan kamu naik sebesar 5 %. Memang untuk resiko kehilangan tetap ada,namun lebih sedikit. Kenaikan 15 % akan sangat mencolok, tetapi engga untuk kenaikan kecil 1 sampai 5 %.

Mark up atau menaikan harga di seluruh barang. Cobalah dengan peningkatan kecil.

Menaikan harga untuk barang-barang tertentu, kamu mungkin punya barang-barang tertentu yang engga punya elastisitas harga yang jauh. Peningkatan harga pada item-item ini akan mengganggu untuk sebagian pelanggan kamu. Dalam kasus ini, biarkan harga tersebut utuh serta mark up harga pada niche atau item kurang populer.

Biaya untuk pengiriman. Dalam masa pengiriman gratis, ini merupakan pendekatan yang berbeda. Sangat perlu untuk di coba. Tambahkan charge biaya untuk pengiriman order yang lebih kecil.

Selain itu biasanya biaya untuk pengiriman akan naik setiap tahun, antara  dua sampai tiga kali per tahun. Mengapa membayar itu terus-menerus? Ini mengurangi keuntungan kamu. Jika kamu melakukan pengiriman 500 order per bulannya dan melakukan recovery dari biaya pengiriman sebesar Rp. 10,000 per order, itu berarti Rp.5 juta dalam pendapatan.

Cross-channel Marketing

Untuk kamu yang punya toko baik online atau fisik, berikut beberapa ide-ide Cross-channel Marketing yang  banyak digunakan para retailer.

Menjual secara online tetapi pelanggan bisa mengambil di toko offline. Jika kamu punya sebuah toko online, anda bisa mencoba mengajak pelanggan kamu untuk mengambil order di toko fisik. Hal ini memungkinkan mereka untuk engga bayar biaya pengiriman, dan tujuan lainnya ialah bisa aja pelanggan membeli sesuatu yang lain.

Beli di toko offline, namun menawarkan pengiriman gratis jika melakukan pembelanjaan via online. Jika pelanggan di toko fisik kamu dan ingin membeli sesuatu tetapi kamu engga punya stok, ajak mereka untuk melakukan order secara online dan kirimlah kepada mereka tanpa biaya.

Menjual Lebih Banyak Kepada Pelanggan Yang Udah Ada

Strategi ini sangat bagus untuk sebagian besar bisnis. Pedagang kadang tersesat untuk memperoleh pelanggan baru dan melupakan ribuan pelanggan yang udah membeli dari mereka . Ada banyak cara untuk memperoleh lebih banyak pendapatan dari pelanggan yang ada. Hampir rata-rata dari cara ini membutuhkan lebih sedikit investasi daripada memperoleh pelanggan baru.

Remarketing. Newsletter email ialah cara yang luar biasa untuk melakukan pemasaran. Kamu dapat mengirimkan pesan via email untuk promosi abandoned shopping cart (shopping cart yang ditinggalkan), kirim email promosi transaksional dengan semua perintah dan konfirmasi pengiriman.

Promosi yang agresif. Targetkan subscriber email kamu, fanspage Fb, dan Twitter dengan mempromosikan sejumlah item. Tawari mereka dengan  barang yang kamu tau mereka suka dan cobalah untuk melakukan up-selling dan cross selling barang lainnya dengan margin yang lebih tinggi. (upselling = arah pelanggan membeli barang yang lebih mahal, cross selling = arah pelanggan membeli barang lain, biasa dilakukan dengan bundling)

Loyality programs. Tawarkan pelanggan kamu yang setia dengan sebuah “godaan” untuk membeli barang dengan lebih murah . Cara semacam itu sepertinya sederhana, sama seperti pengiriman hari gratis atau di hari yang sama.

Deals. Tawarkan deals dengan rutin untuk menjaga kostumer kamu selalu perhatikan toko kamu. Ini akan meningkatkan kemungkinan pembelian dari toko kamu, bahkan jika mereka engga menanggapi deal hari itu

Meningkatkan Ukuran Pesanan Rata-Rata

Banyak perusahaan mengabaikan strategi ini. Berikut strategi selanjutnya untuk meningkatkan penjualan toko online ialah dengan beberapa ide spesifik.

Lebih agresif dalam upselling. Pastikan website kamu dapat menampilkan barang up-sell pada halaman barang detail dan dalam keranjang belanja kamu. Sebuah penelitian menyebutkan dengan menghadirkan pelanggan dengan 3 atau 5 pilihan yang sama, mereka hampir selalu memilih barang dalam kisaran mid-to-higher.

Cross-product selling.  Menghadirkan barang terkait yang relevan pada halaman detail barang dan dalam keranjang belanja kamu. Sajikanlah barang-barang yang sering dijual bersama-sama. Seperti barang yang relevan.

Volume promosi. Pada saat costumer kamu telah ingin melakukan checkout, tawarkan potongan harga volume. Jika rata-rata order kamu ialah  Rp. 200 ribu, tawarkan potongan harga 10 % pada Rp. 250 ribu  dan potongan harga 15 % pada Rp. 275 ribu. Buatlah pop-up untuk mengingatkan pelanggan mereka hanya kurang beberapa dolar dari potongan harga, dan tunjukan beberapa item di kisaran harga tersebut untuk bisa dipilih.

Peningkatan rata-rata order sebagai strategi kadang sulit dipahami dalam jangka panjang, sebagai ukuran order kamu, karena mungkin berfluktuasi  dari waktu ke waktu.

Strategi Jitu Untuk Meningkatkan Penjualan Toko Online